Pada update kali ini akan dibahas mengenai
Bagaimana Cara Merakit Komputer Sendiri Dengan Mudah dan Disertai Gambar Yang
Lengkap.
Anda dapat melewati langkah-langkah tertentu
jika Anda memilih untuk tidak memasang/menginstal perangkat keras tersebut.
Pada panduan kali ini, Anda diasumsikan tidak memiliki pengetahuan sebelumnya
dalam hal merakit komputer, dan diharapkan bisa menambah pengetahuan Anda
tentang komponen-komponen yang terdapat dalam komputer/PC dan Anda juga bisa
merakit komputer sendiri.
Jika Anda hanya ingin meng-upgrade komputer
Anda atau mengganti salah satu komponen komputer Anda, maka Anda bisa melewati
langkah-langkah sebelumnya dan langsung membaca panduan yang sesuai dengan
kebutuhan Anda. Misalnya, jika Anda hanya ingin mengganti Hardisk
komputer saja, maka Anda bisa langsung melihat panduan Bagaimana Cara Memasang Hardisk.
Berikut adalah langkah-langkah merakit komputer yang baik dan benar, jika Anda merasa kesulitan dengan penjelasannya, Saya juga sertakan gambar untuk membantu memudahkan merakit komputer pribadi Anda.
Langkah 1 - Siapkan semua komponen-komponen untuk merakit komputer.
Berikut adalah langkah-langkah merakit komputer yang baik dan benar, jika Anda merasa kesulitan dengan penjelasannya, Saya juga sertakan gambar untuk membantu memudahkan merakit komputer pribadi Anda.
Langkah 1 - Siapkan semua komponen-komponen untuk merakit komputer.
Merakit
komputer merupakan sesuatu yang menyenangkan bagi yang suka dengan
perakitan komputer. Sebelum mulai merakit komputer, maka persiapkan dulu
komponen-komponennya, seperti Casing, Motherboard, Processor, Heatsink dan
kipasnya, Memory / RAM, VGA Card / Kartu Grafis (PCI/AGP), Harddisk,
CDROM/DVDROM, Monitor, Speaker, Keyboard dan Mouse. Selain komponen di
atas, persiapkan juga CD driver yang dibutuhkan dan CD Sistem Operasi serta
Software yang diperlukan. Persiapkan pula berbagai alat tangan seperti
obeng, tang dan alat pendukung lainnya.
Langkah
2 - Pasangkan Processor, CPU Cooler dan
Memory/RAM ke Motherboard.
Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan
jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari
komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.
Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh Motherboard,
dan dapat diganti dengan Processor yang lain asalkan sesuai dengan
socket yang ada pada Motherboard. Salah satu yang sangat besar
pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas Processor.
Cara memasang Processor adalah sebagai berikut:
Cara memasang Processor adalah sebagai berikut:
- Buka pengunci Socket Processor pada Motherboard.
- Pasangkan Processor ke Motherboard. (PENTING...! Perhatikan bahwa Processor mempunyai tanda pada salah satu sudutnya, dalam hal ini biasanya ditandai dengan lekukan, lubang atau anak panah).
- Cocokan tanda tersebut dengan tanda yang ada pada Socket Processor (Jika Anda melakukan hal tersebut di atas dengan tepat, maka Processor akan dapat dimasukkan ke socketnya dengan baik dan benar).
- Kemudian kunci kembali socket tersebut, dengan cara menekan tuas kebawah dan mengaitkan pada pengunci yang ada.
Cara Memasang CPU Cooler (Pendingin CPU)
- Siapkan CPU Cooler dan Pasta Processor.
- Lapisi Processor yang sudah terpasang dan permukaan CPU Cooler dengan pasta yang sudah dipersiapkan tadi.
- Kemudian pasangkan CPU Cooler tepat diatas Processor yang sudah terpasang, lalu kencangkan pengunci pada CPU Cooler.
- Hubungkan daya yang terdapat pada CPU Cooler dengan Motherboard.
Cara Memasang Memory/RAM
- Perhatikan slot memory Anda, apakah sudah sesuai dengan jenis memory yang Anda gunakan.
- Jika sudah sesuai, maka pasangkan memory komputer Anda pada slot yang sudah disediakan.
- Kemudian klik pengait pada masing-masing ujung memory agar memory tidak bergerak-gerak.
Langkah
3 - Memasang Hardisk dan CD/DVD Drive.
Hardisk ATA dan SATA
|
Sebelum memasang Hardisk ke casing langkah
pertama yang harus anda lakukan adalah mengenal jenis Hardisk yang akan Anda
gunakan. Untuk Hardisk yang sering digunakan saat ini yaitu Hardisk ATA dan
SATA. Jika Anda Menggunakan Hardisk ATA maka kabel penghubung dari Hardisk ke
Motherboard yang harus Anda gunakan adalah Kabel IDE, dan jika Anda menggunakan
Hardisk SATA maka silahkan gunakan kabel SATA. Perbedaan kabel IDE dan SATA
terletak pada fisik kabel, kabel ATA lebih lebar dari pada kabel SATA. Biasanya
kabel ATA digunakan untuk beberapa perangkat lain selain daripada Hardisk seperti
CD/DVD-ROM.
Cara memasang Hardisk dan CD/DVD Drive adalah sebagai berikut:
Cara memasang Hardisk dan CD/DVD Drive adalah sebagai berikut:
Memasang Jumper Hardisk
|
- Pertama, aturlah jumper pada hard disk. Jumper ini ada di bagian belakang hardisk dan memiliki tiga sampai lima pasang pin. Bila hardisk yang akan Anda pasang cuma satu, maka setlah jumper ke posisi "MASTER". Jika ada dua hardisk, maka cabut jumper hard disk ke dua dan posisikan sebagai "SLAVE". Petunjunk pemasangan jumper biasanya ada pada sisi atas hardisk.
- Pasang kabel data SATA pada port data di belakang hardisk. Pemasangannya tidak sulit. Cocokkan saja ujung kabel dengan port data di hardisk, jadi tidak mungkin terbalik. Lalu, pasang ujung satunya dari kabel data tersebut pada port SATA 1 atau primary SATA pada Motherboard. Cara pemasangannya sama dengan pemasangan ke hardisk.
- Kemudian letakkan hardisk pada tempat yang sudah disediakan di casing, biasanya ada beberapa slot, kemudian kencangkan dengan skrup yang tersedia. Setelah itu pasanglah kabel power dari Power Supply ke Hardisk. Jika Power Supply Anda model lama yang tidak mempunyai kabel power untuk SATA, Anda bisa menggunakan kabel power Konverter (lihat gambar).
Cara Memasang Hardisk
|
- Untuk pemasangan CD/DVD drive kurang lebih sama dengan pemasangan Hardisk. Hanya penempatannya saja yang sedikit berbeda, biasanya CD/DVD Drive ditempatkan pada bagian teratas pada casing. Sebelum menempatkan CD/DVD Drive, buka dulu penutupnya yang terbuat dari plastik, Kemudian tekan penutupnya dari bagian dalam.
Langkah
4 - Merakit kabel komputer.
Setelah semua komponen komputer terpasang,
langkah selanjutnya adalah merakit kabel-kabel komputer, baik kabel I/O, kabel
hardisk, kabel CD ROM, Kabel power CPU dll. Anda cukup memperhatikan gambar
berikut ini untuk panduan Anda memasang kabel-kabel untuk merakit komputer Anda.
Sebaiknya Anda benar-benar memperhatikan langkah yang satu ini, karena ini merupakan salah satu yang paling central dalam merakit komputer, jika kabel yang Anda hubungkan ternyata salah maka akan berakibat fatal. Akan tetapi Anda tidak perlu khawatir berlebihan, setiap kabel sudah disetting sedemikian rupa agar berbeda dengan yang lain, jadi Anda tinggal mencocokkan saja dengan colokannya. Berikut adalah beberapa gambar untuk merakit kabel-kabel komputer.
Sebaiknya Anda benar-benar memperhatikan langkah yang satu ini, karena ini merupakan salah satu yang paling central dalam merakit komputer, jika kabel yang Anda hubungkan ternyata salah maka akan berakibat fatal. Akan tetapi Anda tidak perlu khawatir berlebihan, setiap kabel sudah disetting sedemikian rupa agar berbeda dengan yang lain, jadi Anda tinggal mencocokkan saja dengan colokannya. Berikut adalah beberapa gambar untuk merakit kabel-kabel komputer.
Merakit Kabel Komputer
|
Langkah
5 - Terakhir adalah menginstall Sistem
Operasi sesuai kebutuhan Anda.
Setelah Anda selesai merakit komputer Anda,
langkah terakhir yang harus dilakukan agar komputer bisa Anda gunakan dengan
baik adalah mengistall Sistem Operasi (Operating System). Sistem
Operasi adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat
keras komputer atau Hardware, dan menyediakan layanan umum untuk
aplikasi perangkat lunak atau Software.
Sistem Operasi juga bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata dan peramban web.
Untuk jenis-jenis sistem Operasi yang digunakan komputer secara umum terbagi menjadi 3 kelompok yaitu Keluarga Microsoft, Keluarga UNIX dan Keluarga Mac OS. Untuk penginstalan Sistem Operasi sebaiknya Anda sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika Anda masih awam mengenai Sistem Operasi sebaiknya Anda gunakan Sistem Operasi dari Keluarga Microsoft, karena Sistem Operasi ini masih paling familiar dan banyak digunakan oleh semua kalangan. Akan tetapi jika Anda ingin mencoba Sistem Operasi dari keluarga UNIX dan Mac OS juga tidak ada salahnya. Hanya saja mungkin Anda butuh sedikit Tutorial Belajar Komputer, agar Anda dapat Mengoperasikan Komputer Dengan Baik dan Benar.
Sistem Operasi juga bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata dan peramban web.
Untuk jenis-jenis sistem Operasi yang digunakan komputer secara umum terbagi menjadi 3 kelompok yaitu Keluarga Microsoft, Keluarga UNIX dan Keluarga Mac OS. Untuk penginstalan Sistem Operasi sebaiknya Anda sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika Anda masih awam mengenai Sistem Operasi sebaiknya Anda gunakan Sistem Operasi dari Keluarga Microsoft, karena Sistem Operasi ini masih paling familiar dan banyak digunakan oleh semua kalangan. Akan tetapi jika Anda ingin mencoba Sistem Operasi dari keluarga UNIX dan Mac OS juga tidak ada salahnya. Hanya saja mungkin Anda butuh sedikit Tutorial Belajar Komputer, agar Anda dapat Mengoperasikan Komputer Dengan Baik dan Benar.
Sekian dulu update mengenai Cara Merakit Komputer Sendiri,
semoga bisa menjadi referensi dan bisa membantu Anda untuk Merakit Komputer
atau PC Anda Sendiri, cukup dengan 5 Langkah mudah, Anda sudah bisa merakit
komputer sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar